Kekeliruan Yang Ada Disekitar

 Hai, balik lagi dengan gue, topik sekarang adalah beberapa kekeliruan yang dipakai oleh society, ayo kita mulai.

Air Putih

Ketika pergi kerumah teman, kita selalu di tanya mau minum apa? gue biasa minta "Air putih aja!" Sebenarnya pernyataan gue itu keliru, karena air yang benar-benar berwarna putih itu ialah air susu, air larutan kapur, dan sebagainya. Jadi, jawaban yang paling tepat untuk itu adalah "Air Transparan" atau "Air Tembus Pandang" yang bisa diminum. Walaupun ucapan "Air putih" itu keliru, selama orang - orang disekitar paham, maka ga ada salahnya untuk menggunakan istilah yang keliru itu! Daripada benar tapi membingungkan?.

Antagonis

Orang - orang pasti mengatakan antagonis ini adalah orang jahat. Padahal sebenarnya di dalam teater antagonis itu bukan jahat, melainkan pemeran penyaing. Antonim antagonis juga bukan protagonis atau pemeran utama tetapi teman yang memiliki paham yang sama. Jadi kita keliru, jika mengatakan antagonis itu adalah pemeran jahat padahal sebenarnya tidak demikian. 

Acuh

Jika ada sikap orang yang gak peduli dengan lingkungan sekitar maka orang - orang akan mengatakan bahwa "orang itu memang acuh" Istilah acuh dalam makna "tidak peduli" bahkan banyak digunakan dalam dialog iklan di televisi. Padahal arti sebernarnya "acuh" itu adalah "peduli".

Memasak Nasi

Hah!? Memasak nasi?, hal biasa yang kita dengar di Indonesia ini, padahal keliru banget. Nasi itu bukannya beras yang telah matang di masak? Kalau kita menggunakan kalimat "memasak nasi", artinya menjadi "memasak nasi yang sudah dimasak", udah dimasak tapi dimasak lagi?. Seharusnya memasak beras kan?.

Cukup sekian untuk hari ini, jika ada salah ya kasi tau aja di kolom komentar.